LINGKAR MADIUN-Beberapa orang mungkin menemukan bahwa mengonsumsi suplemen vitamin dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan bahkan diare jika dikonsumsi saat perut kosong.
Oleh Sebab itu, pada umumnya Anda akan lebih baik mengonsumsi suplemen vitamin bersama dengan makan, kecuali jika Anda disarankan secara berbeda oleh dokter.
Untuk mengoptimalkan penyerapan, beberapa vitamin bahkan perlu dikonsumsi bersama makanan tertentu, misalnya dikombinasikan dengan makanan yang mengandung kalori lemak.
Itu karena vitamin ini "larut dalam lemak" yang berarti hanya larut dan dapat diserap dengan baik oleh tubuh Anda ketika Anda membawanya bersama dengan beberapa lemak.
Baca Juga: Syarat dan Informasi Lengkap Program Kampus Merdeka Pejuang Muda, Mahasiswa Akan Mendapat Uang Saku!
Baca Juga: Obat untuk Kuda dan Sapi Bisa Dijadikan Sebagai Obat COVID-19, Benarkah? Ini Kata Ahli Kesehatan
Maka dari itu, jika Anda mengonsumsi vitamin di pagi hari dengan sarapan yang sebagian besar bebas lemak, seperti sereal bebas lemak dengan susu skim, Anda dapat menggagalkan tujuan mengonsumsi vitamin tersebut.
Waktu terbaik untuk minum vitamin
Dilansir dari Health Line, waktu memang dapat membuat perbedaan dalam mendapatkan hasil maksimal dari asupan suplemen vitamin.
Untuk memudahkan memahami waktu terbaik minum vitamin, kita bisa membaginya lebih dulu ke dalam dua jenis, yakni vitamin yang larut dalam air dan vitamin yang larut dalam lemak.
1. Vitamin yang larut dalam air
Sesuai dengan namanya, vitamin yang larut dalam air adalah vitamin yang memang larut dalam air.
Baca Juga: Syarat dan Informasi Lengkap Program Kampus Merdeka Pejuang Muda, Mahasiswa Akan Mendapat Uang Saku!
Baca Juga: Obat untuk Kuda dan Sapi Bisa Dijadikan Sebagai Obat COVID-19, Benarkah? Ini Kata Ahli Kesehatan
Dengan demikian, Anda tidak perlu membawanya bersama makanan agar dapat diserap.
Ada sembilan vitamin yang larut dalam air, yang meliputi vitamin C ditambah delapan vitamin B, yakni vitamin B1 (tiamin), vitamin B2 (riboflavin), vitamin B3 (niasin), vitamin B5 (asam pantotenat), vitamin B6 (piridoksin), vitamin B7 (biotin), vitamin B9 (folat), dan vitamin B12 (cobalamin).
Baca Juga: Indonesia Ukir Prestasi Lawan COVID-19, Terbaik di ASEAN, Vaksinasi Tertinggi Kelima Dunia!
Anda perlu secara teratur mengonsumsi vitamin yang larut dalam air karena tidak seperti vitamin yang larut dalam lemak, vitamin ini tidak mudah disimpan di jaringan tubuh Anda.
Anda perlu secara teratur mengonsumsi vitamin yang larut dalam air karena tidak seperti vitamin yang larut dalam lemak, vitamin ini tidak mudah disimpan di jaringan tubuh Anda.
Baca Juga: Syarat dan Informasi Lengkap Program Kampus Merdeka Pejuang Muda, Mahasiswa Akan Mendapat Uang Saku!
Baca Juga: Obat untuk Kuda dan Sapi Bisa Dijadikan Sebagai Obat COVID-19, Benarkah? Ini Kata Ahli Kesehatan
Sebaliknya, kelebihan vitamin yang larut dalam air dapat diekskresikan melalui urine Anda.
Vitamin C
Vitamin C seperti diketahui dapat memainkan banyak peran penting dalam tubuh kita.
Misalnya, vitamin ini dapat berfungsi sebagai antioksidan kuat dan diperlukan untuk kesehatan kekebalan tubuh, serta sintesis kolagen dan neurotransmitter.
Baca Juga: Indonesia Ukir Prestasi Lawan COVID-19, Terbaik di ASEAN, Vaksinasi Tertinggi Kelima Dunia!
Ada beberapa bentuk suplemen vitamin C, termasuk asam askorbat, asam askorbat dengan bioflavonoid, vitamin C liposom, dan kalsium askorbat yang bisa kita konsumsi.
Terkait waktu terbaik minum vitamin C, Anda sebenarnya bisa mengonsumsi suplemen vitamin ini kapan saja, dengan atau tanpa makanan.***