LINGKAR MADIUN- Memiliki kandungan tinggi protein, rendah kalori, dan kaya asam lemak omega-3 membuat ikan dianggap sebagai asupan yang sehat untuk diet.
Namun, para ahli kesehatan mengungkapkan bahwa mereka yang berusia di atas 65 tahun harus mempertimbangkan risiko keracunan ikan.
Para ahli dari Johns Hopkins Medicine menjelaskan bahwa ikan yang mengandung racun tersebut tidak terlihat berbau dan memiliki rasa yang buruk.
Meski telah diolah dengan memasaknya, mengasinkan, membekukan, atau merebusnya tidak akan menghancurkan racun yang terkandung dalam jenis ikan tersebut.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), ada dua jenis utama keracunan ikan yang dapat mendatangkan malapetaka pada kesehatan yakni keracunan scombroid dan keracunan ciguatera.
Keracunan ciguatera menjadi penyakit bawaan makanan yang serius yang mempengaruhi setidaknya 50.000 orang setiap tahun dan biasanya ditemukan pada ikan air hangat yang tinggal di terumbu.
Baca Juga: Tantangan Bagi Usia 40-an, Berat Badan Turun dalam 7 Hari, Berani Coba?