Jika Anda Mengalami Kurang Tidur Akan Berakibat Fatal, Berisiko Perubahan Suasana Hati Hingga Disfungsi Otak

- 1 November 2021, 11:00 WIB
Ilustrasi tidur di malam hari
Ilustrasi tidur di malam hari /Publiktanggamus.com/Pexels/Ketut Subiyanto

Untuk lebih memahami cerita ini dan lainnya, dan bagaimana kurang tidur mempengaruhi tubuh dan otak kita, kami bertanya kepada Dr. Liora Bergaz-Peru apa yang terjadi pada tubuh kita ketika kita tidak cukup tidur, dan seberapa berbahayanya itu. Ini dia jawaban-jawabannya.

Baca Juga: Kesemutan, Kebas dan Asam Urat Menahun Perlahan Sembuh dengan Minuman Ini, Silahkan Coba Sekarang Juga

Baca Juga: Jika Anda Berusia di Atas 65 Tahun, Penyakit Ini Berisiko Tinggi Sebabkan Nyeri Saraf Hingga Kematian

Berapa lama seseorang membutuhkan tidur untuk berfungsi?

Ini adalah pertanyaan yang sulit dijawab, karena kebutuhannya bersifat individual. Salah satu pendekatan mengklaim bahwa seseorang akan membutuhkan tidur sampai terbangun secara spontan.

Pendekatan lain meneliti 'keadaan terjaga' seseorang setelah dibangunkan setelah beberapa jam tidur. Mari kita pertimbangkan bahwa kebutuhan tidur juga berubah seiring bertambahnya usia.

Studi berbasis kuesioner telah menunjukkan bahwa kebanyakan orang akan merasa beristirahat setelah tujuh sampai sembilan jam tidur malam.

Baca Juga: Ikatan Cinta 1 November 2021: Irvan Berhasil Buat Mama Rossa Depresi Lagi, Aldebaran Sedih Dalam Pelukan Andin

Baca Juga: Kabar Gembira! Usia Lansia Makan Protein Murah Ini, Tulang Bertambah Kuat, Bebas Pengeroposan

Apakah efek kurang tidur telah diteliti?

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Jerusalem Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah