Ahli AS dan Israel Bongkar Untuk Mengurangi Risiko Kematian Dini Hanya dengan Konsumsi Vitamin Terkenal Ini

- 18 Maret 2022, 12:05 WIB
 Ilustrasi Vitamin B6
Ilustrasi Vitamin B6 / pixabay /

LINGKAR MADIUN- Penelitian dari tim ahli di AS dan Israel menemukan bahwa suplemen asam folat (atau vitamin B9) dapat membantu mengurangi risiko demensia dan kematian dini.

Menurut Telegraph, akademisi dari Icahn School of Medicine (New York, AS) dan University of Haifa (Israel) menemukan bahwa orang tua dengan kadar vitamin B9 rendah lebih mungkin mengembangkan demensia. Rendahnya tingkat vitamin ini juga dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian dini.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Evidence Based Mental Health ini didasarkan pada data dari lebih dari 27.000 orang berusia 60 hingga 75 tahun di Israel. 

Baca Juga: Kandaskan Runner Up La Liga Sevilla, West Ham United Melaju ke Babak Selanjutnya

Semua orang ini tidak memiliki riwayat demensia sebelum bergabung dengan proyek dan dijadikan sampel untuk defisiensi vitamin B9. 

Mereka diikuti dari Januari 2013 hingga Oktober 2017. Sekitar 3.418 peserta kekurangan zat ini.

Kurangnya itu dikaitkan dengan risiko demensia dan kematian yang lebih tinggi dari penyebab apa pun, para peneliti menemukan.

Di antara orang-orang dengan kekurangan vitamin B9, kejadian demensia diperkirakan 7,96 per 10.000 orang-tahun. Angka ini pada orang yang meninggal karena sebab apapun diperkirakan 19,2/10,000/tahun.

Baca Juga: Galatasaray vs Barcelona: Gol Cepat Aubameyang Antarkan Barca Melaju Ke Perempat FInal Liga Europa

Perkiraan insiden demensia adalah 4,24 dan kematian karena sebab apa pun adalah 5,36 per 10.000 orang-tahun pada mereka yang tidak kekurangan.

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: China Daily


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x