LINGKAR MADIUN – Perdana Menteri Armenia, Nikol Pashinyan memberi ucapan belasungkawa atas peristiwa penembakan brutal di Wina, Austria.
Nikol menyampaikannya dalam sebuah cuitan pada Selasa, 3 November 2020 di akun Twitternya.
Dalam kesempatan itu, Nikol juga mengatakan bahwa Austria dan Armenia punya musuh yang sama. Dengan menyebut Nagorno Karabakh pihak yang didukung Armenia, telah melawan teroris bayaran Azerbaijan-Turki.
Baca Juga: Kurs Dollar Indonesia Menguat dari Kemarin, Pelaku Pasar Kembali Optimis
Baca Juga: Legenda Argentina Diego Maradona Jalani Operasi Darurat di Otak, Simak Ulasannya
"Nagorno Karabakh telah berperang melawan teroris Azerbaijan-Turki terhitung lebih dari sebulan dari sekarang," kata Pashinyan di Twitter, Selasa.
"Saya berbagi kesedihan dengan rakyat Austria, mendoakan kesabaran untuk keluarga para korban, dan pemulihan yang cepat bagi mereka yang terluka."
Lebih lanjut, Nikol mengatakan bahwa sebuah perang dunia hibrida telah dimulai. Jika dunia mengabaikan, maka akan menjadi nyata, kata Nikol.
Our prayers are with the people of Austria. #NagornoKarabakh has been fighting against the Azerbaijani-Turkish terrorist tandem for over a month now. I share the grief of the people of Austria, wish patience to the families of the victims, and a speedy recovery to those wounded.— Nikol Pashinyan (@NikolPashinyan) November 3, 2020